Lurah Banta Bantaeng Beri Support Khitanan Massal di Kantornya



Sambar.id, Makassar || Kepedulian Sosial Lurah Banta Bantaeng Kecamatan Rappocini Kota Makassar, , Ady Mulyadi Jacub, S.Sos. perlu diacungi jempol. Pasalnya lurah yang merupakan putra mendiang Jacob Sammana (politisi senior PPP Sulsel zaman Orde Baru-red) itu, rela mengajak semua keluarga besarnya untuk berdonasi dalam kegiatan amal Khitanan Massal Bagi Warga Tidak Mampu di Kelurahannya.


Rencananya kegiatan Khitanan yang digagas komunitas Forum Silaturrahmi Wartawan Muslim Indonesia (Forsiwami) Sulsel itu bakal digelar, Kamis 26 Juni 2026 di kantor Lurah Banta Bantaeng Kamis, (26/6/2025). Dan hal itu ternyata mendapat dukungan dari Lurah Banta bantaeng.


“Ini kegiatan baik. Kegiatan amal sosial, kegiatan yang diperintahkan Allah SWT melalui nabinya yang mulia. Makanya saya mengajak untuk berbuat baik. Bukan hanya untuk warga saya, tapi juga bagi keluarga besar Jacub Sammana. Makanya kami mendukungnya” Jelas Lurah Banta Bantaeng. 


Alhamdulillah, sambung Lurah murah senyum ini, sejumlah warga kelurahan Banta Bantaeng bahu membahu membantu dalam mensukseskan kegiatan amal ini.


“Mereka (warga dan keluarga-red) memberi respon yang positif. Alhasil kami mendapat bantuan berupa kue, nasi kotak, ada Sarung hingga uang tunai kepada peserta khitanan yang akan dibagikan nanti” jelasnya,


Lurah Banta Bantaeng inipun berharap kegiatan ini dapat menjadi pundi pundi amal, sebagai bekal kita di Akhirat. “Kami berharap semoga kegiatan ini menjadi ladang pahala bagi kita semua yang terlibat dalam kepanitiaan ini, Insya Allah” tandasnya.


Kegiatan yang mengambil thema “Tingkatkan Kepedulian, Dengan Saling Berbagi kepada Sesama” merupakan kegiatan ke 7 kalinya di gelar Forsiwami Sulsel. “Ini kegiatan kami yang ke 7 di Kelurahan Banta Bantaeng, sebelumnya pada tahun lalu kami laksanakan di Kelurahan Batua Kecamatan Manggala Makassar.” Ungkap ketua panitia Sugiri 


Dia berharap kegiatan dengan target 100 orang peserta khitanan ini dapat memberi manfaat bagi semua. (*)

Lebih baru Lebih lama