Polsek Palbar Ciduk Komplotan Pengoplos Beras Cadangan Bulog, Ini Modus Operandinya

Caption : Kapolsek Palu Barat, AKP Rustang saat dikonfirmasi awak media terkait pembekukan para terduga kuat pengoplos beras curian bantuan pangan di gudang Bulog/F-Hms Polresta Palu.


Sambar.Id, Palu, Sulteng - Terkait Viralnya adanya temuan penerimaan beras bantuan pangan dari perum Bulog ke masyarakat yang takarannya berkurang banyak diwilayah hukum Polsek Palu Barat, polisi langsung gerakan cepat (Gercep) melakukan penyelidikan tersebut.


Alhasil, Sabtu (01/06/2024) sekitar 19.00 WITA, jajaran Tim Opsnal Polsek Palu Barat melakukan penangkapan terhadap 6 orang terduga pelaku pencurian beras Bulog (Bantuan Pangan). Turut serta diamankan 2 orang pelaku penadah.


Berdasarkan petunjuk dan alat bukti (Babuk) unit reskrim Polsek Palu barat melakukan upaya ofensif berupa penyitaan babuk dan penangkapan terhadap 6 orang di duga pelaku serta 2 orang pelaku lainnya alias para penadah.


Penyitaan tersebut dilakukan dihalaman halaman gudang Bulog yang beralamat di Jalan Trans Sulawesi Kelurahan Tondo Kecamatan Mantikulore, Kota Palu dan di Jalan Malino Kelurahan Taipa,Palu Utara Kota Palu, Sulteng.


Olehnya Polsek Palbar melakukan penyelidikan hingga penangkapan terhadap para terduga pelaku pencurian beras bantuan cadangan pangan ini berdasarkan Laporan-Polisi Nomor : LP. B/77/V/2024/Resta Palu/Sek Palbar tertanggal 31 Mei 2024 .


Berikut identitas terduga pencuri beras bantuan cadangan pangan yang diamankan diantaranya adalah buruh harian berinisial Zul alias Kiki (22), M.Z (22), ILH (18), FA (17), Al alias Alan ( 18) serta Sopir Transporter berinisial ER ( 23). 


Sementara penadah beras hasil curian tersebut diketahui berinsial AL (53) berperan sebagai mandor di Gudang perum Bulog serta Sup alias Upk (31) yang berprofesi sebagai sopir truk.


Sementara itu Kapolsek Palu Barat, AKP Rustang saat dikonfirmasi sejumlah awak media terkait pembekukan para terduga kuat pengoplos beras curian bantuan pangan di gudang Bulog membenarkan operasi itu.



Saat ini lebih jauh Kapolsek menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan serta mendalaminya kemudian melakukan pengembangan kasus beras oplosan tersebut.


”Sesuai arahan dan petunjuk Kapolresta Palu, setelah menerima laporan langsung bergerak melakukan fulbaket, kemudian melakukan pendalaman ditambah penyelidikan hingga berhasil mengungkap kasus beras ini ” ungkap Kapolsek AKP Rustang.


"Pihak Tim Opsnal Polsek Palu Barat mengamankan sebanyak 6 pelaku dan dua penadah dari kasus pengoplosan beras Bulog, saat ini masih terus kami periksa ” ungkapnya.


Kepada awak media, mantan Kapolsek Palu Timur itu menerangkan duduk kronologi singkat modus operandi para terduga dan peran yang dimainkan masing masing para pelaku.


”Keenam orang tersebut usai di interogasi mengakui telah bersama sama melakukan aksi pencurian, dan team ops berhasil menemukan 3 alat pipa yang digunakan pelaku mengeluarkan beras dari dalam karung," terangnya lagi.


Olehnya itu Tim Opsnal Polsek Palu Barat mengamankan barang bukti diantaranya tiga pipa runcing yang dipergunakan sebagai alat penusuk karung dan sebanyak 58 karung beras bantuan cadangan pangan pemerintah ukuran 10 Kg yang diduga kuat dikurangi isi dan timbangannya. (**)


Source : Humas Polsek Palbar.

Lebih baru Lebih lama