Sambar.id, Jayawijaya, Papua – Musyawarah Cabang (Muscab) III Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Cabang Jayawijaya yang berlangsung pada 22-23 Mei 2025, tidak hanya memilih pengurus baru, tetapi juga mengadakan seminar ilmiah yang membahas isu penting dalam pelayanan kesehatan.
Salah satu poin penting yang disoroti adalah ketersediaan alat kesehatan di puskesmas, yang disampaikan oleh Ibu Ollyphina Rumbekwan, SKM, M.Kes.
Rumbekwan memberikan sosialisasi mengenai SOPHI dan INPULS ADINKES TA 2025, dua program penting yang bertujuan untuk memastikan tersedianya alat kesehatan yang memadai di seluruh puskesmas di Kabupaten Jayawijaya.
Beliau menekankan pentingnya ketersediaan alat kesehatan yang lengkap dan berkualitas untuk mendukung pelayanan kesehatan ibu dan anak yang optimal.
Selain Rumbekwan, seminar ilmiah tersebut juga menghadirkan dr. Imanuel Auparay, Sp.OG, yang membahas peran bidan dalam menyiapkan generasi emas Papua, dan Anetha A.R Imbiri, S.Tr.Keb, M.K.M., Ketua PC IBI Jayawijaya dan Ketua PD IBI Papua, yang menekankan pentingnya etika dan profesionalisme dalam praktik kebidanan.
Acara yang dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jayawijaya, Lesman Tabuni, ini menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Kabupaten Jayawijaya.
Upaya untuk memastikan tersedianya alat kesehatan yang memadai, seperti yang disorot oleh Ibu Rumbekwan, merupakan langkah penting dalam mencapai tujuan tersebut. (Ar)