Sambar. Id Pekalongan, 16/7/2025 - Jalan yang menghubungkan Desa Ponolawen kecamatan Kesesi - Bukur kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan ini dipenuhi lubang sehingga membuat resah para pengguna jalan yang sedang melintas. Selain mengulur waktu, kerusakan jalan juga berpotensi menyebabkan kecelakaan. Warga terpaksa harus melintasi jalan rusak tersebut, karena merupakan jalan satu-satunya penghubung kegiatan ekonomi dan pendidikan masyarakat.
Hal itu diperparah ketika memasuki musim hujan karena lubang jalan akan dipenuhi dengan air dan tidak terlihat. Hal ini tentunya cukup membahayakan bagi pengendara. Warga meminta agar segera ada perbaikan dari pemerintah Kabupaten Pekalongan
Tarmono (54), salah satu pengguna jalan mengatakan, kerusakan di Jalan Penghubung antara Ponolawen Kecamatan Kesesi - Bukur Kecamatan Bojong Kabupaten Pekalongan sangat mengulur waktu karena kondisi jalan yang rusak. Selain itu, di jalan tersebut sering terjadi kecelakaan apalagi saat musim hujan dan malam hari karena jalan gelap orang tidak tahu adanya lubang di jalan tersebut.
"Wah sangat mengulur waktu, yang seharusnya cepat saya jadi terlambat. Sering juga terjadi kecelakaan, hampir kalo musim hujan tiap malam masalahnya nggak tahu ada lubang dan kalo untuk kerusakan kurang lebih dua tahun lah," ungkap Tarmono.
Sebelumnya di tahun 2024 pemerintah kabupaten Pekalongan sudah melakukan pengerjaan jalan di jalan Ponolawen kesesi - Bukur, tapi itu hanya sampai masuk desa Krandon kecamatan Kesesi. Untuk Desa Krandon ke timur yang menghubungkan kecamatan Bojong banyak lubang dan rusak
(Aziz)