Sambar.id, Donggala || Bupati Donggala Vera Elena Laruni SE Dimana peninjauan untuk persiapan peresmian SPBUN yang nantinya dilakukan oleh Presiden RI pada pertengahan bulan November mendatang.
Dalam kesempatan itu, Bupati mengungkapkan kehadiran SPBUN di Batusuya bukanlah sekadar pembangunan fisik semata, melainkan wujud nyata dari kerja bersama untuk memastikan nelayan kita memperoleh akses energi yang mudah, cepat dan terjangkau.Sehingga kapal kapal para nelayan untuk melakukan aktivitasnya di laut tidak lagi mendapatkan bahan bakar solar yang sudah serta mendapatkan hasil yang lebih besar karna sudah terjangkau bahan bakarnya
Karena itu,pembangunan sektor ini bukan hanya persoalan ekonomi, melainkan juga tanggung jawab sosial dan moral. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala berkomitmen untuk terus memperkuat sektor kelautan dan perikanan melalui peningkatan fasilitas energi yang semaksimal.
Diakhir Sambutannya Bupati mengajak seluruh nelayan untuk menjaga fasilitas yang telah dibangun, memperkuat operasi nelayan dan memanfaatkan setiap program dengan sebaik-baiknya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Donggala, Moh. Taufik, mengatakan dengan adanya SPBUN ini dibangun, masyarakat nelayan tidak repot-repot lagi mencari bahan bakar untuk melaut.
"Jadi tidak ada lagi alasan untuk tidak turun ke laut dan menambah hasil tangkapan, memajukan Kabupaten Donggala bukan hanya tugas Vera Elena Laruni sebagai Bupati, Moh. Taufik sebagai Wakil Bupati.Ketua DPRD Kabupaten Donggala dan tugas Ali Assagaf sebagai Kadis Perikanan, tetapi memajukan Kabupaten Donggala adalah tanggung jawab kita bersama, kita harus saling bahu membahu dan bergotong royong, sehingga dibawah kepemimpinan Vera Elena Laruni dan Moh. Taufik, kita berharap Daerah Kabupaten Donggala menjadi Kabupaten yang termaju di Sulawesi Tengah,"pungkasnya.
Ditempat yang sama, Sales Branch Manager PT. Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, menuturkan SPBUN sudah dibangun sejak 2024 kemudian ditahun 2025 sudah dilakukan proses pembangunan, dari tahapan 50% dan hingga saat ini, sudah mencapai progres pembangunan 100%.
"Kalau semuanya berjalan dengan lancar, mudah-mudahan rencana untuk peresmian ditanggal 10 November bisa berjalan juga dengan lancar",harapnya.
Dilanjutkan dengan penyerahan Kartu Usaha Kelautan dan Perikanan (KUSUKA), berbasis elektronik (ATM), sertifikat tanah, bantuan mesin katinting dan tali rompong serta pakan ikan nila.
Turut hadir pada acara tersebut, Pimpinan OPD Kabupaten Donggala, Camat Sindue, Sindue Tombusabora, Sindue Tobata dan Kepala Desa serta masyarakat penerima bantuan"
(Abubakar)






.jpg)
