SAMBAR.ID, Palu, Sulteng - Untuk kali pertamanya, Provinsi Sulawesi Tengah dipercaya menjadi tuan rumah Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Anggar. Penyelenggaraan tahun ini menjadi momentum penting karena ikut berpartisipasi dalam proses seleksi atlet menuju Kejuaraan Asia 2026, di mana Indonesia menjadi tuan rumah.
Gubernur Sulawesi Tengah, H. Anwar Hafid, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Sulteng, Sry Nirwanti Bahasoan, secara resmi membuka Kejurnas Anggar 2025 di Gedung Olahraga Gelora Bumi Kaktus Andi Raga Pettalolo (GBK) Palu.Sulawesi Tengah, Sabtu (15/11/2025).
Melalui sambutannya, Gubernur Anwar Hafid menyampaikan ucapan selamat datang kepada jajaran PB IKASI (Ikatan Anggar Seluruh Indonesia) serta seluruh kontingen dari 16 provinsi.
Adapun ke 16 provinsi tersebut diantaranya Banten, Bangka Belitung, Bengkulu, DKI Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Kalimantan Barat, Maluku, Nusa Tenggara Timur, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, DI Yogyakarta, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah.
Gubernur menegaskan bahwa penyelenggaraan Kejurnas Anggar di Sulteng merupakan wujud komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pembinaan olahraga, khususnya anggar yang dikenal memiliki tradisi panjang, teknik tinggi, serta menjunjung nilai sportivitas dan disiplin.
“Kehadiran para atlet dari berbagai daerah menunjukkan bahwa Sulawesi Tengah tidak hanya kaya akan alam dan budaya, tetapi juga memiliki semangat olahraga serta persaudaraan yang kuat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Gubernur menilai bahwa kejuaraan nasional juga membawa manfaat ekonomi bagi daerah, mulai dari peningkatan okupansi hotel hingga perputaran ekonomi pada pelaku UMKM.
“Olahraga tidak hanya menyehatkan tubuh, tapi juga dapat menggerakan perekonomian rakyat,” tambahnya.
Kejurnas Anggar 2025 ini sekaligus menjadi ajang seleksi menuju Kejuaraan Asian Fencing Championships (AFC) 2026. Gubernur menyampaikan harapan agar Sulawesi Tengah kembali dipercaya menjadi lokasi penyelenggaraan event nasional maupun internasional berikutnya.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur menyampaikan pesan kepada para atlet untuk menjunjung sportivitas tinggi, tetap rendah hati, dan memberikan kemampuan terbaik di arena. Ia juga mengingatkan para wasit dan juri agar menjalankan tugas secara adil, obyektif, dan profesional demi menjaga kehormatan olahragawan.
Tidak lupa gubernur juga mengajak masyarakat untuk menjadikan olahraga sebagai bagian dari gaya hidup, dimulai dari aktivitas sederhana demi meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup.
Selaras dengan gubernur, Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Tengah yang juga Ketua Panitia, Nuzul Rahmat R., menyampaikan bahwa kesempatan bagi Sulawesi Tengah menjadi tuan rumah merupakan momentum berharga sekaligus langkah bersejarah, karena untuk pertama kalinya Kejurnas Anggar digelar di daerah tersebut.
Pada Kejurnas 2025, tercatat 154 peserta dari 16 provinsi berpartisipasi, termasuk 39 atlet asal Sulawesi Tengah.
“Saya berharap melalui ajang ini lahir atlet-atlet Anggar Sulawesi Tengah yang berani, berprestasi, dan mampu mengharumkan nama daerah di tingkat nasional maupun internasional,” ujarnya.
Turut hadir Sekjen Umum PB Ikasi, Firtian Judiswantara, Ketua Pemprov Ikasi Sulteng, Christina Shandra Tobondo, Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae; Sekretaris Provinsi Sulteng, Novalina, para kepala perangkat daerah, Kepala Bandara Sis Al-Jufri, para ketua kontingen, pejabat, serta seluruh atlet anggar dari berbagai provinsi di Indonesia dan Masyarakat Sulteng.***








.jpg)
