Tim Stitek Nusindo Laksanakan Pengabdian di KWT Seruni

Sambar.id, Makassar, Sulsel - Tim pengabdi sekolah tinggi teknologi nusantara Indonesia melaksanakan pengabdian di KWT Seruni di Kelurahan Buntusu Kecamatan Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.


Berjudul PMP PMP Penerapan Teknologi Tepat Guna Irigasi Sprinkler Berbasis IoT Dalam Upaya Peningkatan Produksi di KWT Seruni Kelurahan Buntusu Kec. Tamalanrea Kota Makassar. 


Pengabdian ini terdiri atas Muhlis, S.TP.,MP sebagai ketua Tim, Fatmawati, SP.,MP. Sebagai anggota, Dr. Rakhmad Armus, ST.,M.Si. sebagai anggota kedua. 


Dalam kegiatan dijelaskan tentang: Irigasi sprinkler adalah sistem irigasi yang menggunakan pipa dan sprinkler (semacam alat penyiram air) untuk menyebarkan air ke tanaman dalam bentuk semprotan atau percikan. 


Penggunaan irigasi sprinkler memiliki beberapa keuntungan dan hasil yang dapat diperoleh:


Penyiraman Merata: Sistem irigasi sprinkler dapat menyebarkan air secara merata ke seluruh area tanaman, sehingga tanaman mendapatkan kelembaban yang seragam. 


Hal ini dapat menghindari penumpukan air atau kekeringan pada area tertentu.


Efisiensi Penggunaan Air: Irigasi sprinkler cenderung lebih efisien dalam penggunaan air dibandingkan dengan metode penyiraman tradisional seperti selang atau ember. 


Ini karena air disemprotkan secara tepat ke area yang dibutuhkan, mengurangi pemborosan air.


Otomatisasi: Banyak sistem irigasi sprinkler dapat diatur secara otomatis, sehingga Anda dapat mengatur jadwal penyiraman sesuai dengan kebutuhan tanaman tanpa harus melakukan penyiraman manual setiap kali.


Produktivitas Tanaman: Dengan memberikan tanaman air yang cukup dan merata, irigasi sprinkler dapat meningkatkan produktivitas tanaman. 


Tanaman yang mendapatkan kelembaban yang cukup biasanya tumbuh lebih baik.


Pengendalian Suhu: Irigasi sprinkler juga dapat digunakan untuk mengurangi suhu di area tertentu, terutama pada hari yang sangat panas. Ini dapat membantu mencegah stres panas pada tanaman.


Selanjutnya praktek langsung penyiraman tanaman dengan menggunakan system irigasi sprinkler oleh masing-masing anggota KWT yang didampingi oleh pengabdi dan beberapa mahasiswa program studi Teknik Lingkungan Sekolah Tinggi Teknologi Nusantara Indonesia, dimana masing-masing menggunakan HP android yang tersambung dengan akses Wifi dan internet sebagai penggerak system IoT.


Para peserta diarahkan untuk masuk ke green house kemudian melaksanakan penyiraman atau menyalakan pompa dengan android yang memiliki IoT secara bergantian.


Pada tahap awal beberapa peserta tidak dapat mengakses karena keterbatasan pengetahuan tentang IoT, namun setelah diberikan penjelasan semuanya menjadi lancar.


Dalam kegiatan ini turut hadir lurah Buntusu Kecamatan Tamalanrea Kota Makassar, beliau sangat antusias dalam kegiatan ini serta mendukung sebagai langkah untuk meningkatkan ketahan pangan. 


Hasil pelatihan terlihat sangat baik, dari 30 peserta KWT yang mengikuti pelatihan menghasilkan semua peserta jadi paham dan dapat mengaplikasikan IoT dalam system penyiraman tanaman.


Dalam kegiatan ini timpengabdian memberikan ucapan terima kasih kepada, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi sebagai pemberi dana dalam kegiatan pengabdian ini, Kepala LLDIKTI wilayah IX Sultanbatara yang membina kegiatan lembaga kami, Ketua Sekolah Tinggi Teknologi Nusantara Indonesia yang memberikan fasilitas kepada kami tim pengabdi, Lurah Kelurahan Buntusu, Ketua Kelompok Tani Wati (KWT) Seruni dan seluruh anggota KWT yang telah menjadi mitra yang baik dalam kegiatan ini. (*)

Lebih baru Lebih lama