Sambar.Id, Palu, Sulteng - Suasana penuh haru menyelimuti kediaman kelima anak-anak yang terpisah dari kedua orang tua mereka yang tengah menjalani hukum di balik jeruji besi penjara di RSUD Undata Palu.
Kasus korupsi Terpadu Tanggap Darurat (TTG) dan Website Kabupaten Donggala telah mengguncang tatanan kehidupan keluarga tersebut.
Adalah Andono Wibisono, yang juga merupakan Tenaga Ahli (TA) Bidang Media Gubernur Sulteng, menyampaikan berita ini melalui siaran persnya.
“Sedianya Bapak Gubernur akan membesuk, tapi di rumah jabatan masih ada tamu, maka Ibu Gubernur yang datang,” ujar Andono mantan pimpinan umum Satu Sulteng ini, Senin malam, (03/6/2024).
Sebelumnya kejadian tragis ini menjadi viral di media sosial dengan judul ‘Tiga Anak Sakit, Ibu Bapak Dipenjara’, Istri Gubernur Rusdi Mastura, yakni Vera Mastura Rompas, menghabiskan waktu sorenya untuk mengurus segala masalah BPJS anak-anak itu.
Tak tanggung tanggung iuran BPJS menunggak hingga mencapai angka yang cukup fantastis, yakni sebesar Rp 5 jutaan.
Tak lupa, ia juga memohon pada RSU Undata untuk memantau kondisi kesehatan ketiga anak yang kini terserang penyakit panas tinggi dan demam.
Kesehatan dan pendidikan kelima anak Pasutri yang terperangkap dalam kasus Tipikor tersebut menjadi prioritas utama Bapak dan Ibu Gubernur.
Namun, kondisi mereka sangat memprihatinkan, karena saat ini hanya kakak sulung yang sedang menempuh pendidikan tinggi yang menjaga ketiga adiknya yang sakit.
Direncanakan, Selasa tanggal 4 Juni 2024 hari ini, Gubernur Rusdy Mastura juga akan menyambangi ketiga anak yang menderita beban mental, tekanan psikologis, dan kesulitan ekonomi.
"Insya Allah pak Gubernur akan kesini. Malam ini saya membesuk duluan.” ujar Vera Anleg, yang terpilih sebagai Dapil Palu dari Partai Gerindra, dengan nada penuh harap pada sejumlah awak media di luar ruangan anak Catalia 3B.(**/Red).
Source: Kabarselebes.id