SAMBAR.ID Palu, Sulteng - Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PERGUNU) Provinsi Sulawesi Tengah kembali mengirimkan perwakilan mahasiswa asal Sulawesi Tengah untuk mengikuti program beasiswa yang diberikan oleh Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP. PERGUNU) tahun 2025.
Demikian diungkapkan Ketua Wilayah PERGUNU Sulteng, Nasaruddin Abd.Kadir, S.Ag., M.Si kepada awak media ini, Sabtu sore, (27/9/2025). Dimana memasuki tahun ke-4 pengurus mengirimkan anak-anak terbaik Sulawesi Tengah untuk mendapatkan beasiswa di Universitas KH. Abdul Chalim (UNKHAC) Mojokerto Jawa Timur,
"Ini merupakan satu kesempatan sekaligus kepercayaan diberikan kepada PW Pergunu Sulteng dalam mendarma baktikan dan mendedikasikan pengabdian terbaik untuk daerah yang kita cintai," ujarnya.
Untuk tahun ini Pergunu mengirim atau mengutus 8 orang calon Mahasiswa baru untuk melanjutkan studi di UNKHAC Mojokerto Jawa Timur, dari 8 Mahasiswa asal Sulteng tersebut terdiri dari 6 orang mahasiswa program strata satu (S1) dan 2 orang calon mahasiswa program magister atau S2.
Sebelum keberangkatan digelar, pelepasan resmi bertempat di Kompleks Pendidikan Yayasan Darul Iman Palu Barat, sekaligus mengundang para orang tua calon mahasiswa untuk mengikuti dan menyaksikan anak-anaknya alias calon mahasiswa yang mendapat beasiswa dari Pimpinan Pusat PERGUNU bekerjasama dengan Universitas KH. Abdul Chalim Mojokerto (UNKHAC) Jawa Timur.
Pada kesempatan itu juga dihadiri oleh jajaran pengurus PERGUNU Sulteng dan Dewan pakar serta pejabat yang mewakili Kakanwil Kemenag Sulawesi Tengah yang secara resmi melepas delapan orang calon penerima beasiswa.
"Untuk itu selaku Ketua PW PERGUNU Sulteng saya menitipkan pesan kepada para calon mahasiswa agar menggunakan dan memanfaatkan kesempatan terbaik ini untuk belajar dan mengembangkan potensi diri dan keilmuan selama menempuh pendidikan di UNKHAC Mojokerto," pinta Nasarudin Kadir.
Ia menitip pesan agar para mahasiswa dapat menjaga kepercayaan ini dengan baik serta menjaga nama baik Sulteng selama menempuh studi di kampus UKHAC, sebab kesempatan itu tentu tidak semua mendapatkannya, jangan menyia-nyiakan waktu dengan baik sehingga para mahasiswa akan sukses dalam menempuh studi.
"Kami juga berharap bahwa para calon Mahasiswa adalah para kader Nahdliyyin yang kedepannya diharapkan menjadi pelopor sekaligus penggerak dalam mengembangkan dan membangun organisasi NU dimanapun berada, sehingga jika suatu saat anda selesai dari studi maka ada tanggung jawab moral yang harus dipegang dan dijalankan yakni bagaimana berhikmad untuk NU, Umat dan Bangsa," pungkasnya.***
Kominfo PERGUNU Sulteng