Kritikan Waket DPRD Soal Event "Berani Drag", Begini Reaksi Balik Ketua IMI Sulteng, Helmy Umar

CAPTION : Ketua Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Tengah (Sulteng), Helmy Umar, S.E/Foto Doc Pribadi/IMI Sulteng.


SAMBAR.ID, Palu, Sulteng - Polemik dan Pro Kontra soal event nasional Drag Race dan Bike bertajuk "Berani Drag 2025" digelar di Jalan Samratulangi tepat di depan Kantor Gubernur yang dikritisi oleh Wakil Ketua DPRD Sulteng, Fraksi Partai Nasdem, Aristan belum lama ini disejumlah media online.


Hal tersebut mendapat respon dan kritikan balik dari Ketua Ikatan Motor Indonesia Sulawesi Tengah (Sulteng), Helmy Umar, S.E kepada sejumlah media.


"Sebagai Wakil Ketua DPRD harus bijaklah menyikapi fenomena anak muda, carilah akar masalah dulu dan berikan solusi, sampaikan aspirasi anak muda kepada pak gubernur, jangan asal bicara," kata Ketua IMI Sulteng, Helmy Umar, saat dikonfirmasi awak media ini, Selasa, (6/5/2025).


Maka beruntung ada Anak seorang Gubernur, yakni Fathur Razak yang mau memperhatikan bakat dan potensi anak muda, daripada remaja tersebut taruhan balapan liar di Jalanan, olehnya itu diarahkan ke event balapan resmi.


"Kita punya Sirkuit Panggona tapi itu peruntukan untuk Balap Motor Road Race, kalau Drag Race dan Drag Bike kita membutuhkan jalur lurus khusus yang panjangnya 600 meter, dimana Panggona lintasan lurusnya hanya 200 meter, maka dari itu digelar di Jalan Samratulangi," terangnya.




DPRD bersama Pemerintah Daerah tambahnya, wajib memikirkan dan menyediakan fasilitas bagi anak muda alias remaja yang sering balapan liar dijalanan, mereka harus diakomodir, diberikan fasilitas semestinya, agar tak mengganggu ketertiban umum khususnya dimomen Bulan Puasa paling banyak aktivitas balap liar. 


"Kita hanya butuh jalur lurus sepanjang 500 Meter dengan diameter Lebar 12 Meter, kalau dibangunkan sirkuit permanen dengan estimasi sekitar Rp 1,4 Miliar, itu tepat dan menjadi pendapatan daerah juga karena sirkuit disewakan," cetusnya lagi.


Diakhir wawancara Ketua IMI Sulteng berharap dan memberikan masuk ke Pemerintah Provinsi melalui Gubernur bisa membangunkan sirkuit yang permanen, jangan hanya lapangan sepakbola yang dibangun, apalagi Atlet bermotor Sulteng sudah masuk level Asia. 


"Harapannya, Bangunkan kami sirkuit yang permananen, jangan cuma lapangan bola yang di bangun, Atlet bermotor kita sudah mencapai kancah dan Level Asia," pungkasnya. (Ibra/Red).

Lebih baru Lebih lama