Merasa Prihatin Atas Kerusakan Jalan Yang Selalu Tergenang Air Ketika Musim Hujan, Kang Inu Al Mahdi Rogoh Uang Pribadi Perbaiki Jalan


Tanpa mengenal lelah Kepala Desa Patimban Kang Inu Al Mahdi bersama warga Galian tancap gas perbaiki jalan lingkungan


Sambar.id, SUBANG, JABAR - Baru seumur jangung menjabat Kepala Desa Patimban, Kang Inu Al Mahdi langsung ngabret bangun infrastukutur jalan yang bertahun - tahun dibiarkan rusak dan selalu tergenang air.
Dirinya rela mengeluarkan uang dari kantong pribadinya demi warganya.


Kang Inu Al Mahdi mengaku, hal tersebut dilakukan karena merasa prihatin atas kerusakan jalan yang selalu tergenang air ketika musim hujan, yang tentu saja sangat berbahaya bagi para pengguna jalan yang melintasi jalur tersebut.

"Saya sebenarnya prihatin dengan keadaan desa saya, jadi saya berani berkorban untuk desa. Ini merupakan program saya sendiri, dengan perbaikan jalan ini saya harapkan bisa mempermudah mobilisasi warga untuk mengembangkan perekonomian," ucap Kang Inu Al Mahdi, Jumat (30/05/2025) malam.

Kegiatan pengerasan dengan sumber anggaran pribadi kepala desa tersebut, selain untuk menumbuhkan jiwa gotong royong, juga dijadikan sebagai ajang tali silaturahmi antara pemerintah desa dengan warga masyarakat khususnya Dusun Galian.


Seperti yang disampaikan Rumidi tokoh masyarakat Dusun Galian, dirinya sangat berterimakasih kepada Kepala Desa Kang Inu Al Mahdi yang sudah rela memakai uang pribadinya untuk memperbaiki jalan.

"Saya selaku warga desa Patimban, sangat senang dengan adanya pembangunan baik itu anggaran dari pemerintah maupun pribadi Kepala desa seperti berbaikan jalan saat ini, ini fakta pakai uang pribadi Pa Kuwu.

"Setahu saya dulu sebelum beliau ( Kang Inu-Red) menjabat kepala desa, akses jalan Dusun Galian ini udah kayak nyebrang lautan, tapi sekarang alhamdulillah dengan dipimpin Kang Inu Al Mahdi sebagai Kepala Desa, jalan yang menghubungkan Dusun Galian- Blok Beting Siwalan sudah di perbaiki," tuturnya.

Meski baru dilantik 17 februari 2025 lalu sebagai Kepala Desa, sejumlah perbaikan infrastruktur telah dilakukan. Seperti peningkatan jalan desa, pembangunan jembatan, sampai pembuatan tanggul yang digunakan sebagai akses jalan warga Tanjungjaya," ungkapnya.

Untuk di ketahui, Dusun Galian merupakan wilayah Kawasan mega proyek Strategi Nasional Pelabuhan Internasional Patimban. Akan tetapi bergulirnya mega proyek Pelabuhan Internasional Patimban  banyak ekspektasi bagi warga khusunya warga Dusun  Galian karena mega proyek Pelabuhan  Internasional Patimban tersebut dinilai warga tidak memiliki kontribusi lingkungan dan belum dirasakan manfaatnya
karena  sementara ini  belum ada perhatian, baik dari pihak  KSOP maupun pihak  perusahaan terutama terkait  program dana Corporate Social Responsibility (CSR)
untuk pembangunan infrastuktur. (*)
Lebih baru Lebih lama