Sambar.id, Makassar || Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Dr Andi Zulkifli Nanda, merasa takjub dengan pengurusan jenazah yang dilaksanakan Tajdidul Iman. Pasalnya organisasi yang dibina langsung ulama KH. Sudirman S.Ag itu tidak pernah sekalipun membebani keluarga yang berduka dengan biaya mahal atau mematok harga tinggi.
“Sungguh luar biasa, dan saya baru tahu ada organisasi sosial yang telah mengurus jenazah di Makassar dan sekitarnya, yang hingga saat ini sudah mencapai 2000 jenazah, tanpa memungut biaya apapun. Itupun pengurusannya sesuai Sunnah, luar biasa!” ungkap Sekda Andi Zulkifli Nanda dengan mimik sangat senang.
Hal ini diungkapkan mantan Camat Ujung Pandang dan kepala Bappeda itu, saat menerima rombongan Pengurus Yayasan Tajdidul Iman (YTI) yang dipimpin langsung pendiri sekaligus pembinanya, KH Sudirman S.Ag, Kamis, 19/6 pagi, di ruangan utama Sekda lantai 3 Kantor Balaikota Makassar.
Dalam pertemuan tersebut Sekda yang belum lama itu dilantik, mengutarakan permintaan maaf walikota Munafri Arifuddin yang karena kesibukannya dan saat ini sedang berada di Jakarta hingga meminta Sekda Andi Zulkifli Nanda mewakili dirinya menemui rombongan Kiai Sudirman.
“Saya diminta bapak Walikota Makassar untuk menemui pak Kiai dan teman teman di Tajdidul Iman. Karena kesibukan beliau (pak Wali-red), maka terpaksa saya yang mewakilinya, sekali lagi beliau menitip salam dan mohon maaf.” Ungkap suami dari Anggota DPRD Sulsel, Fatma Wahyudin.
Soal profesional mengurus jenazah oleh Tajdidul Iman, juga diungkapkan Kabag Kesra Pemkot Makassar, H. Muhammad Syarif S.STP., M.Si, yang ikut mendampingi Sekda Makassar dalam audencie tersebut. M.Syarif mengaku Pengurusan jenazah Tajdidul Iman merupakan yang terbesar dan terbaik saat ini di Makassar.
“Saya memiliki pengalaman dengan Tajdiduln Iman, saat orang tua dan keluarga kami meninggal dunia, Tajdidul Iman mengurus jenazahnya dengan baik, rapi dan cepat sesuai sunnah serta tidak mematok harga. Ini yang membuat saya terharu dengan relawan Tajdidul Iman yang bekerja Ikhlas melayani ummat dengan baik” ungkap M Syarif.
Kehadiran Tajdidul Iman di ruangan Sekda tersebut dalam rangka meminta dukungan pemkot Makassar, terkait pelaksanaan Musyawarah Kerja ke V tahun 2025 Tajdidul Iman.
“Alhamdulillah, pertemuan kami dengan pak Sekda terkait rencana Musyker ke V tahun ini untuk meminta petunjuk, dan arahan serta kesediaan pak Wali yang membuka Musyker tersebut ” ujar Kiai yang juga Muballig di sejumlah radio swasta dan RRI itu.
Dalam audiensi tersebut dihadiri wakil ketua YTI, ustad Awaluddin, Sekretaris Umum YTI, Ust Ikhwan Muin dan Seksi Dana dan Sponsor, Assalim. Sementara Sekda Makassar didampingi Kabag Kesra Pemkot Makassar, H. Muhammad Syarif S.STP., M.Si, bersama dua stafnya. (Mahadiah)
.jpg)