Sambar.id, Makassar, Sulsel - Kepsek SDN Daya 1 Tanggapi Surat Klarifikasi Sambar.id: Program MBG Segera Jalan, Sarana Sudah Diusulkan, Senin, (04/08/2025)
Kepala UPT SPF SDN Daya 1 Makassar, Adriani Abdullah, S.Pd., M.Pd., secara resmi menyampaikan tanggapan atas surat klarifikasi redaksi Sambar.id tertanggal 2 Agustus 2025 terkait pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan kondisi sarana-prasarana sekolah.
Berita terkait: Makan Siang Gratis? Realita di SD Negeri Daya 1 Makassar Mengejutkan!
Dalam surat bernomor Jawaban Klarifikasi No.002/KLRF/SBR/VII/2025, Kepala Sekolah menyampaikan apresiasi atas kepedulian redaksi terhadap kondisi pendidikan di sekolahnya.
“Kami memahami niat baik dari Redaksi Sambar.id. Ini adalah bentuk kepedulian terhadap sekolah kami,” tulis Adriani dalam surat bertanggal 4 Agustus 2025.
Terkait pelaksanaan program MBG yang merupakan program nasional Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, pihak sekolah menyebutkan bahwa mereka telah menandatangani MoU dengan pihak penyedia (yayasan) dan tinggal menunggu realisasi.
Untuk sementara, pihak sekolah mengeluarkan imbauan kepada siswa agar membawa bekal dari rumah untuk menghindari jajan tidak sehat.
Imbauan ini dibarengi dengan pembiasaan hidup bersih dan sehat, seperti cuci tangan sebelum makan, makan tanpa bersuara, hingga mencuci wadah makan sendiri. Program ini bersifat tidak wajib dan hanya berlaku bagi orang tua yang tidak keberatan.“Program ini otomatis akan dihentikan saat program MBG berjalan sepenuhnya,” jelas Adriani.
Mengenai fasilitas sekolah, ia menjelaskan bahwa sekolah telah mendapat bantuan 4 unit WC dari Pemerintah Kota Makassar berdasarkan proposal yang diajukan sebelumnya.
Terkait kondisi ruang kelas yang dikeluhkan, pihak sekolah juga telah mengajukan rehabilitasi ke Dinas Pendidikan.
“Alhamdulillah, sudah dibangun gedung bertingkat di bagian kiri belakang sekolah. Untuk gedung tengah, rencana akan dihapus dan dibangun kembali karena sudah masuk prioritas Dinas Pendidikan Kota Makassar,” terangnya.
Di akhir suratnya, Adriani menyampaikan harapan agar setiap upaya perbaikan yang dilakukan mendapat ridha dari Allah SWT dan bermanfaat bagi masa depan peserta didik. (*/hd)