Sambar.id, SUBANG, JABAR - Tim SAR gabungan, temukan jasad korban dalam kondisi tidak bernyawa di bibir saluran air bawah tanah (sipon) sekitar 1 kilometer di tempat kejadian.
Setelah melakukan pencarian sejak hari Kamis (02/11/2023) Tim SAR gabungan yang terdiri dari,
1. BASARNAS Unit Karawang
2. BPBD Subang
3. Damkar Subang
4. Tagana Subang
5. TNI/Polri
6. FKP3D Subang
7. FKP3D Karawang
8. FKP3D Purwakarta
9. Relawan Pasundan Subang
10. MAP Social Humanity
11. KRI Subang
12. Aral CS
13. IEA Subang
14. Himapala Kalayudha
15. Pramuka Peduli Kwarcab Subang Unit Pamanukan
16. Destana Sumbersari
17. A Rescue Purwakarta
18. BARA Rescue
19. Sigap Persis, dan dibantu Warga Setempat. Akhirnya sekitar jam 12.30 Tim menemukan jasad korban tanpa identitas dengan ciri - ciri korban menggunakan celana jins dan menggunakan kaos warna hitam, jenis kelamin laki-laki, dialiran sungai Tarum Timur, di bibir air bawah tanah (sipon).
Selanjutnya petugas mengevakuasi jenaah korban dibawa ke Rumasakit Ciereng Subang untuk dilakukan autopsi.
Kronolohis Kejadian.
Menurut Ketua MAP Social Humanity menjelaskan, awal mula korban dinyatakan hilang dan tenggelam pada hari Kamis 2 Nopember 2023 sekitar pukul 13.00 wib, berdasarkan kesaksian dari Ibu Lulu (41) warga sekitar yang dimna melihat awal korban tenggelam.
Menurut kesaksian Ibu lulu mengatakan, bahwa dia mendengar korban minta tolong dan melihat si korban terbawa arus, setelah itu korban tidak terlihat lagi, sebelumnya korban sempat duduk di jembatan.
"Saya melihat ada orang duduk di jembatan, tak lama saya mendengar ada yang berteriak minta tolong, dan ternyata ada orang yang terbawa arus," pungkasnya.