L3GAM Himbau Tegas Kepada Jajara Polsek Leces Agar Segera Ungkap Pembacokan Aktifis Ormas Madas Nusantara



SAMBAR.ID// PROBOLINGO - Peristiwa tragis terjadi menimpa aktifis Probolinggo, Ketua Ormas Madas Nusantara Kota Probolinggo mengalami pembacokan oleh orang tidak dikenal. Motif pembacokan yang menimpa Mas Hayyi masih dalam penyelidikan pihak Polsek Leces.

Aksi kekerasan yang menimpa Ketua Ormas Madas Nusantara Kota Probolinggo, Mas Hayyi, pada Minggu (2/11/2025) siang, membuat geger warga Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo. Korban diserang secara brutal oleh orang tak dikenal (OTK) di kawasan Jl. Raya Dringu, Gili Pasar, Desa Jorongan, sekitar pukul 14.30 WIB.

Usai melakukan aksinya, pelaku langsung kabur ke arah selatan. Aparat dari Polsek Leces segera turun ke lokasi dan melakukan olah TKP. Sejumlah barang bukti serta keterangan saksi telah dikumpulkan untuk mengungkap identitas pelaku.

Dari keterangan saksi dilokasi, pelaku tiba-tiba mendekati korban lalu mengayunkan senjata tajam ke arah kepala Mas Hayyi. Serangan mendadak itu membuat korban mengalami luka cukup serius dan harus dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan pertolongan.

Kanit Reskrim Polsek Leces, Aiptu Fajar Prajawanto, S.H., M.H., membenarkan adanya laporan tersebut. “Kami masih mengembangkan penyelidikan di lapangan dan memeriksa beberapa saksi. Semua bukti akan kami tindaklanjuti sesuai prosedur,” ujarnya. 

“Kami meminta Polsek Leces dan Polres Probolinggo segera menangkap pelaku. Jangan beri ruang bagi kejahatan seperti ini. Hukum harus ditegakkan seadil-adilnya,” ujar Didit Ketua LPLH TN salah satu Amggota Aliansi L3GAM.

Menurutnya, penyerangan terhadap tokoh ormas bukan hanya tindak kriminal biasa, melainkan juga dapat mengganggu stabilitas sosial dan ketertiban masyarakat. Ia berharap aparat menindak tegas siapa pun yang terlibat tanpa pandang bulu.

Sementara itu, kondisi Mas Hayyi dilaporkan mulai stabil meski masih menjalani observasi intensif di fasilitas kesehatan. Hingga kini, tim kepolisian masih memburu pelaku dan mendalami motif di balik peristiwa tersebut.

Dengan kejadian ini Akiansi L3GAM menghimbah dengan tegas kepada APH utamanay Jajaran Polsek Leces agar segera mengungkap dan menangkap pelaku. Semoga kejadian ini tidak terindikasi dengan tugas - tugas kemasyarakatan Ormas dan LSM. Apabila terdapat indikasi dimaksud, maka L3GAM akan berupaya penuh dalam pengungkapan dan pembelaan dalam kasus ini (LIMBAD)

Lebih baru Lebih lama