Menanggapi kejadian tersebut, Kepala Suku (Kepsuk) Laskar Hasanuddin memberikan atensi khusus terhadap insiden tersebut. Kepsuk Laskar Hasanuddin menjelaskan bahwa persoalan unjuk rasa adalah hak setiap warga negara, tapi tetap ada seperangkat etika dan nilai yang mengikat dalam setiap aktivitas bermasyarakat.
Menurut Kepsuk Laskar Hasanuddin tindakan anarkis pengunjuk rasa sudah mengganggu ketertiban dan ketentraman warga Makassar khususnya yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Selain itu, Kepsuk Laskar Hasanuddin juga menerangkan bahwa kejadian tersebut tidak boleh digiring pada wacana rasisme dan semacamnya. Terakhir Kepsuk Laskar Hasanuddin mengajak kepada seluruh elemen masyarakat Kota Makassar untuk menjaga kondusifitas Kota Makassar dengan slogan "jagai Makasarta". (*)
Narahubung: Agus
