Kasi PMD Kecamatan Pusakajaya bersama Sarjana Pendaping Desa monitoring pelaksanaan normalisasi saluran air Kali Galih.
Sambar.id, SUBANG, JABAR-Pemerintah Desa Cigugur, Kecamatan Pusakajaya, Kabupaten Subang, melaksanakan normalisasi Kali Galih yang terletak di blok Lodong Dusun Krajan. Hal tersebut sebagai upaya pencegahan bencana.
Normalisasi ini dilakukan dengan pengerukan sedimentasi dan pembersihan tanaman liar di sepanjang aliran kali galih.
Kepala Desa Cigugur H. Carnaka menyampaikan, normalisasi saluran kali galih ini sebagai langkah strategis Pemdes Cigugur untuk mendukung kelancaran masa tanam kedua yang akan segera dimulai. Selain itu normalisasi ini bertujuan untuk memastikan pasokan air yang cukup dan lancar bagi petani di desa Cigugur agar hasil pertanian pada musim tanam kedua bisa optimal.
"Normalisasi saluran ini sangat penting untuk memastikan bahwa para petani di Desa Cigugur dapat menanam dengan lancar pada musim tanam kedua. Jika saluran irigasi tidak diperbaiki, bisa berdampak buruk bagi hasil pertanian, terutama pada musim kemarau yang biasanya menyebabkan kesulitan dalam distribusi air," tutur H.Carnaka.
Saluran kali galih ini sebelumnya mengalami penyempitan dan pendangkalan akibat endapan lumpur dan sampah yang menghambat aliran air. Selain itu, saluran yang rusak juga menyebabkan aliran air menjadi tidak merata, sehingga beberapa area pertanian kesulitan mendapatkan suplai air yang memadai. Kondisi ini mengancam keberhasilan panen pada musim tanam yang akan datang.
"Normalisasi Kali Galih ini juga merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pemdes Cigugur untuk meningkatkan kesejahteraan petani. Dengan adanya infrastruktur irigasi yang lebih baik, petani akan lebih mudah dalam mengelola waktu tanam dan panen, yang pada gilirannya dapat meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani," tambahnya.
Program ini disambut baik oleh warga. Karena selain untuk mencegah banjir, juga memberikan dampak positif terhadap kelestarian lingkungan dan pengairan lahan pertanian serta pembuatan jalan usaha tani.
Salah seorang petani Suyanto mengungkapkan harapannya agar perbaikan saluran kali galih tersebut dapat membawa dampak positif bagi hasil pertanian.
"Semoga dengan normalisasi ini, air bisa mengalir lancar ke sawah-sawah, dan hasil panen petani nantinya bisa lebih baik dari sebelumnya," ungkap Suyanto. (*)