Kunjungan Komisi XI DPR RI ke PT Timah Tbk, Bahas Peran Strategis SDA bagi Kesejahteraan Masyarakat


Sambar.id Pangkalpinang || Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melaksanakan kunjungan kerja ke PT TIMAH Tbk untuk memperoleh gambaran langsung mengenai kinerja operasional dan kontribusi perusahaan terhadap penerimaan negara.14/12/2025


Kedatangan Komisi XI DPR RI yang dipimpin oleh ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun didampingi oleh Senior Vice President Danantara David Ber Utomo dan Vice President Danantara Casta Calista diterima langsung oleh Wakil Direktur Utama PT Timah Tbk, Harry Budi Sidharta dan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT TIMAH Tbk Fina Eliani di Griya Timah, Sabtu (13/12/2025).


Ketua Komisi XI DPR RI Mukhamad Misbakhun mengatakan, kunjungan kerja bertujuan untuk mengetahui kontribusi PT TIMAH Tbk kepada negara, khususnya dalam bentuk pajak dan royalti sesuai dengan tema penelitian yakni 'Kontribusi Sumber Daya Alam Terhadap Kemakmuran Masyarakat di Daerah'.


“Komisi XI melakukan penelitian untuk menilai manfaat daerah penghasil sumber daya alam terhadap masyarakat. Serta ingin memahami seberapa besar manfaat dan kontribusi PT TIMAH Tbk bagi negara dan masyarakat sekitar. 


Dan hari ini kita bisa mendapatkan penjelasan dari PT TIMAH Tbk bahwa PT TIMAH Tbk telah melakukan langkah-langkah yang luar biasa strategisnya dalam rangka meningkatkan kontribusi kepada masyarakat, kemudian menjalankan penugasan-penugasan dari negara untuk PT Timah,” katanya.


Menurutnya, PT TIMAH Tbk menghadapi beberapa tantangan yang harus segera diselesaikan, sehingga nantinya dapat memberikan kontribusi yang lebih optimal lagi untuk kesejahteraan masyarakat.


“PT TIMAH Tbk mempunyai peran strategis dan cukup dapat dirasakan kontribusinya oleh masyarakat baik secara sosial dan melakukan langkah-langkah rehabilitasi lahan pasca penambangan.


Sehingga aktivitas penambangan dapat dilakukan secara bertanggung jawab. Namun memang PT TIMAH Tbk masih ada kesulitan dalam hal operasionalnya,” ujarnya.


Sementara itu, Wakil Direktur Utama PT TIMAH Tbk Harry dalam kesempatan ini memaparkan tentang proses bisnis perusahaan mulai dari eksplorasi hingga pasca penambangan. Termasuk soal tantangan yang dihadapi PT TIMAH Tbk terkait tumpang tindih lahan dengan Perusahaan IUP.


“PT TIMAH Tbk terus menggencarkan eksplorasi untuk meningkatkan sumber daya dan cadangan timah perusahaan. PT TIMAH Tbk memiliki 80 persen IUP Timah di Bangka Belitung, namun IUP ini ada yang tumpang tindih dengan sektor lainnya sehingga kami terus berupaya untuk menyelesaikan permasalahan ini agar IUP Perusahaan ini bisa dioptimalkan,” ujarnya.


Dalam kesempatan ini, dirinya juga mengapresiasi kunjungan Komisi XI DPR RI yang telah datang ke PT TIMAH Tbk dan meminta dukungan agar PT TIMAH Tbk dapat meningkatkan kinerja perusahaan sehingga bisa memberikan kontribusi yang lebih optimal bagi negara dan masyarakat. (*)



Lebih baru Lebih lama