Dalam kelas memasak yang diadakan Senin (23/6) di Aula Gedung B, Kompleks Pemkot Cimahi, para peserta antusias mempelajari pembuatan kue dengan modal minim, berbekal tepung premix andalan Bake To Me.
Shinta Dewi Andini, pemilik Bake To Me, berbagi kisah suksesnya membangun bisnis kuliner tanpa latar belakang keahlian khusus.
Rahasianya? Tepung premix yang memudahkan pembuatan kue dan roti berkualitas tinggi. Ia membuktikannya dengan kisah awal bisnisnya yang langsung menerima ribuan pesanan brownies hanya bermodalkan tepung premix.
"Siapa pun bisa membuat kue enak dengan bahan yang tepat," tegas Shinta. "Premix ini sangat praktis. Cukup tambahkan bahan sesuai selera, aduk, panggang, dan jadilah kue lezat!"
Peserta pelatihan langsung mempraktikkan pembuatan muffin cokelat. Hasilnya? Kue lezat tercipta dalam waktu kurang dari 30 menit! Kecepatan dan kemudahan ini, menurut Shinta, menjadi kunci keuntungan besar dengan modal kecil.
Kepala DP3AP2KB Kota Cimahi, Fitriani Manan, mengapresiasi program ini sebagai solusi pemberdayaan perempuan.
"Program ini tak hanya memberikan keterampilan, tapi juga membuka peluang usaha yang menjanjikan," ujarnya.
Bake To Me pun membuka kesempatan bagi para peserta untuk mengembangkan usaha kuliner berbasis tepung premix, memberikan dukungan penuh bagi siapapun yang ingin memanfaatkan kemudahan dan potensi keuntungannya.
Pelatihan ini menjadi bukti nyata komitmen Bake To Me dalam memberdayakan masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. (Fadli)
.jpg)