Sambar.id, Medan || Perombakan jajaran direksi dan komisaris di lingkungan Pertamina dan subholding-nya kembali menyita perhatian publik.Masyarakat berharap langkah ini menjadi pintu masuk bagi perbaikan tata kelola dan kinerja BUMN energi strategis tersebut.
Direktur Rumah Inspirasi Indonesia menuturkan Pertamina International Shipping (PIS) serta peran para komisaris dan direksi di sejumlah Subholding perlu menjadi perhatian serius.
ada nama yang terindikasi terlibat dalam kasus tata kelola minyak dari 2018 hingga 2023, yang saat ini sedang ditangani Kejaksaan Agung,” ucap Yusri kepada awak media sambar id, Kamis (10/7/2025).
Rinno menegaskan lemah nya peran fungsi Komisaris dalam melakukan pengawasan saat ini menimbulkan kinerja tidak optimal.Komisaris harus memahami proses bisnis di Pertamina, misalnya mantan direksi yang memiliki rekam jejak bersih dan prestasi selama menjabat harus memiliki integritas dan profesionalisme,tidak masuk kedalam ranah politik bisnis.Jangan sampai Komisaris hanya menjadi penonton saja,tidak paham tentang tugas dan fungsi nya,yang berdampak pada keuangan perusahaan dengan menerima gaji buta saja.
Sambar.id
David E
.jpg)