Sambar. Id KAJEN – Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq, meresmikan Gedung Rawat Inap Puskesmas Talun, Kecamatan Talun, pada Selasa (30/12/2025). Peresmian ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kabupaten Pekalongan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat hingga tingkat kecamatan.
Dalam sambutannya, Bupati Fadia menyampaikan bahwa Puskesmas Rawat Inap Talun kini sudah dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh masyarakat Kecamatan Talun dan sekitarnya. Ia menegaskan bahwa sektor kesehatan merupakan prioritas utama dalam visi dan misinya sejak awal menjabat sebagai Bupati Pekalongan bersama Wakil Bupati H. Sukirman.
“Visi dan misi saya dari awal menjabat Bupati hingga hari ini bersama Pak Haji Sukirman adalah memberikan layanan kesehatan gratis cukup dengan KTP. Ini menjadi prioritas utama kami untuk membangun Kabupaten Pekalongan yang semakin hebat lagi,” ujar Bupati.
Bupati Fadia juga mengungkapkan harapannya agar seluruh Puskesmas di Kabupaten Pekalongan ke depan memiliki fasilitas rawat inap. Dengan demikian, masyarakat yang membutuhkan perawatan tidak terkendala jarak maupun keterbatasan kamar di rumah sakit.
“Saya ingin nantinya Puskesmas se-Kabupaten Pekalongan memiliki rawat inap semua. Supaya tidak ada masyarakat yang tidak bisa dirawat ketika sakit. Cukup di kecamatan masing-masing, pelayanannya bisa dikondisikan,” tambahnya.
Selain itu, Bupati Fadia berpesan kepada Kepala Puskesmas, dokter, dan seluruh tenaga kesehatan agar menjadikan puskesmas sebagai ladang ibadah dengan memberikan pelayanan yang mudah, cepat, dan ramah kepada masyarakat.
“Puskesmas ini tempat kita mencari pahala. Mudahkan masyarakat, Insya Allah akan memudahkan kita. Jika perlu rujukan, lakukan dengan cepat dan komunikasikan dengan rumah sakit milik Kabupaten Pekalongan agar pasien segera tertangani,” tegasnya.
Bupati juga menekankan pentingnya sikap ramah dalam pelayanan kesehatan. Menurutnya, senyum dan keramahan tenaga medis akan membuat masyarakat merasa nyaman berobat di Puskesmas.
Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan, Edy Herijanto, menyampaikan bahwa Dinas Kesehatan terus melakukan pembinaan kepada tenaga medis agar tidak hanya memberikan pelayanan prima, tetapi juga mampu menciptakan pelayanan yang membahagiakan bagi masyarakat. Menurutnya, pembinaan tersebut disertai dengan kesiapan peningkatan mutu layanan di seluruh fasilitas kesehatan.
Edy Herijanto menambahkan, masih terdapat beberapa Puskesmas dan rumah sakit yang perlu mendapatkan perhatian serta pengembangan lebih lanjut. Salah satunya adalah rencana pemindahan RSUD Kraton ke Wiradesa pada tahap berikutnya. Ia menyampaikan apresiasi kepada Bupati Pekalongan atas dukungan yang diberikan.
“Pada tahun 2026 rencana tersebut sudah didorong dan ditinjau langsung. Harapan kami, rumah sakit tersebut nantinya dapat menjadi rumah sakit yang luar biasa bagi masyarakat Kabupaten Pekalongan,” ujarnya.
Sedangkan Kepala Puskesmas Talun, Retno Hidayati Khasanah, dalam laporannya menyampaikan bahwa pembangunan Gedung Rawat Inap Puskesmas Talun dilaksanakan dalam dua tahap. Tahap pertama dilakukan pada tahun 2024. Tetapi karena pembangunan belum sepenuhnya selesai, dilakukan pembangunan tahap kedua pada tahun 2025 yang dimulai pada 23 Oktober hingga 12 Desember 2025.
Retno menjelaskan bahwa Puskesmas Rawat Inap Talun memiliki tiga kamar dengan total enam tempat tidur yang dapat melayani semua kelompok usia, mulai dari balita, dewasa, hingga lanjut usia. “Dengan peresmian ini, kami berharap Puskesmas Rawat Inap Talun dapat memberikan pelayanan kesehatan yang optimal dan membawa keberkahan serta kemajuan bagi masyarakat,” pungkasnya.(*)







